"PENYESALAN YANG BENAR"
Lukas 5 : 8
Ketika Simon Petrus melihat hal itu iapun tersungkur di depan Yesus dan berkata: "Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa."
Kita sering bersikap seperti Simon Petrus, merasa begitu hina dan tak layak di hadapan Tuhan karena semua dosa-dosa kita. Pikiran kita dipenuhi dengan rekaman perbuatan-perbuatan dosa yang membuat kita begitu kotor, hina dan memalukan.. Kita bahkan merasa tidak layak dan tidak pantas untuk menerima pengampunan.
Memang benar, dosa menjadikan kita hina di hadapan Tuhan. Kesadaran bahwa kita tidak layak di hadapan Tuhan itu adalah baik, tetapi bila kemudian kita beranggapan bahwa kita tidak pantas diampuni, itu adalah masalah besar!!
Perlu untuk kita sadari bahwa, perasaan tidak layak yang berlebihan adalah salah satu tipu daya iblis... Iblislah yang meracuni pikiran orang sehingga kita beranggapan kayu salib tidak lagi cukup untuk menghapus dosa kita.
Pertobatan memang berawal dari penyesalan, tapi penyesalan yang mendatangkan sikap menjauh dari Tuhan bukanlah pertobatan.
Yudas menyesal telah menjual Yesus, tetapi penyesalan Yudas tidak mendatangkan pertobatan, sebaliknya mendatangkan petaka!! Yudas menghabisi nyawanya dengan menggantungkan diri.
Bila dosa membuat kita menyesal, pastikan penyesalan kita tidak ditunggangi iblis sehingga kita merasa tidak layak menerima pengampunan.
Yesaya 1:18
"Marilah, baiklah kita berperkara! --firman TUHAN--Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba."
Pastikan penyesalan kita berujung pada pertobatan, hampiri DIA.. Dan jangan menjauh dari-Nya.
1 Yohanes 1:9
"Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan."
Rabu, 28 November 2012
Rabu, 14 November 2012
Tuhan aku datang padaMu dan kubawa seluruh pergumulan hidupku untuk menyembahmu. Sampai kedalaman Tuhan tahu isi hatiku dan Tuhan mengerti aku. Ampuni aku ya Tuhan atas kekeliruanku, kiranya Tuhan mengampuni dosa-dosaku.
Hari berganti hari tetap kurasakan kasih Tuhan, Aku bersyukur hingga saat ini Tuhan masih mengasihiku dan menyertai setiap perjalananku dan hatiku percaya hidupku indah dalam rencana Tuhan.
Tuhan saat ini juga aku berdoa buat orang-orang yang pernah melukai aku, kiranya Tuhan memberi hikmat kebijaksanaan terhadap mereka dan perlindungan didalam hidupnya.
Hari berganti hari tetap kurasakan kasih Tuhan, Aku bersyukur hingga saat ini Tuhan masih mengasihiku dan menyertai setiap perjalananku dan hatiku percaya hidupku indah dalam rencana Tuhan.
Tuhan saat ini juga aku berdoa buat orang-orang yang pernah melukai aku, kiranya Tuhan memberi hikmat kebijaksanaan terhadap mereka dan perlindungan didalam hidupnya.
Jumat, 19 Oktober 2012
Kematian ?! Tidak seseram yang anda bayangkan :)
Lahir dibumi ini, hidup dibumi ini, sakit, meninggal...
Itulah kehidupan. Kita lahir didunia ini tanpa sadar bagaimana kita
bisa ada didunia ini. Lalu umurlah yang membawa kita perlahan lahan
menyadari bahwa kita hidup. Disaat kecil mungkin kita belum sadar dan
mengerti "siapa aku?" .Disemasa kecil kita hanya bermain, ketawa,
berbahagia dan selalu tidak mengerti apa arti kedukaan dalam hati, dan
semakin waktu datang kearah sini, kita pun perlahan sadar kalau kita
sudah mengerti apa itu semua, temasuk apa itu permasalah dalam diri
kita sendiri maupun tentang seisi permasalahan dunia ini. Kita terlalu
menikmati apa yang namanya KEBAHAGIAN. Apalagi kebahagiaan bersama
orang orang yang ada disekitar kita, seperti orang tua, keluarga,
sahabat, teman, maupun kekasih. Dimana kita sadar suatu saat kita
akan meninggalkan mereka satu persatu atau mereka yang akan satu persatu
meninggalkan kita. Meninggalkan dalam konteks ini bukan dikhianati
atau ditinggal karena ada pengganti yang lebih baik dari kita. Tapi
ditinggal selamanya alias kita gak akan bisa bertemu dengan mereka lagi
dibumi ini.
Mungkin sebagian dari kita, kita takut yang namanya "KEMATIAN".
Bukan orang orang yang kita sayang gak akan ketemu lagi, tetapi harta
kekayaan, pekerjaan, dan sebagainya, dan saya sekarang menyadari
bahwa meninggal bukan hal yang sangat menakutkan. Yang saya takutkan
adalah MEREKA YANG AKAN KEHILANGAN SAYA. Saya tidak akan merasakan
kehilangan mereka , kenapa ? karena saya percaya saya masih bisa melihat
mereka dari dunia Surga. :) Walaupun mereka gak bisa melihat tubuhku dan
fisikku, aku masih bisa melihat mereka :). Kita terlalu melekat
dengan kepunyaan yang kita miliki, sampai sampai kita takut untuk
kehilangannya. Siap atau tidaknya, kita harus menerima kenyataan bahwa
tidak ada yang abadi didunia ini. Semuanya itu hanya titipan dari
Tuhan. Segala yang kita punya dan miliki adalah punyaNya. Hanya cinta
kasih dari Tuhan yag bersifat abadi. Maka dari itu, jangan takutlah
kepada kematian. Banyak yang berfikir bahwa KEMATIAN adalah hal yang
sangat mengerikan ! Ya ! Jika kalau kita melakukan hal yang bejat dan
keji didunia ini, pasti kita akan merasakan penderitaan kita
dikerumunan api yang sangat panas. Seperti pepatah "Apa yang kita
tabur, itulah yang akan kita tuai".TAPI , jika kita melakukan hal yang
menyenangkan hati Tuhan, seperti selalu mengikuti aturan jalan Tuhan
dengan menaati semua peraturannya, kita akan benar benar merasakan
KEBAHAGIAAN DIRUMAH TUHAN, yaitu di Kerajaan Sorga .Bahwa itu adalah
tempat yang sangat seru kan pasti? Dimana yang setiap malam kita
berkomunikasi denganNya lewat doa, akhirnya kita bisa bertatap langsung
dan curhat semuanya kepadanya :)
Jadi, aku sekarang sudah siap untuk ke KerajaanMu suatu saat Tuhan ! :)Senin, 20 Agustus 2012
"Lewat nada .. Aku bisa menuliskan & menggambarkan tentang banyak hal yang terkadang sulit untuk aku ungkapkan ke orang-orang, walaupun orang tersebut kalangan yang dekat. Bukan karena aku tidak mempercayai mereka, tapi ada satu hal yang membuat diriku diam membisu. Bukan karena mereka tidak memahami tentang apa yang sedang kurasakan, tapi memang aku hanya ingin memendamnya sendiri. Memendam dengan perasaan yang terkadang menyakitkan. Mungkn lewat apa yang aku ungkapkan lewat nada, itu dapat membuat hatiku sedikit terobati dan tenang
Senin, 23 Juli 2012
Kita sebagai manusia di Dunia ini mempunyai banyak beragam ras, suku dan agama, janganlah kita menyingkirkan seseorang dari bagian kita. Jika engkau
menyingkirkan orang tersebut apakah engkau berfikir jika sewaktu-waktu
akan disingkirkan seperti itu..?!, bagaimana perasaanmu..?! Janganlah
engkau berbuat seperti itu sebab hukum alam masih berlaku karena orang
yang disingkirkan itu pasti akan lebih berkembang, lebih maju, lebih mempunyai banyak pengalaman dan mempunyai suatu kejayaan yang lebih dari dirimu !
Mari kita renungkan diri kita, apakah kita pernah berbuat seperti itu..? Jika kita berbuat seperti itu marilah kita berdoa dan bertobat sebab kalian merupakan manusia yang mempunyai nilai kehormatan yang besar dibandingkan seekor hewan, janganlah engkau melakukan hal seperti itu jika engkau tidak mau disebut sebagai hewan..
Mari kita renungkan diri kita, apakah kita pernah berbuat seperti itu..? Jika kita berbuat seperti itu marilah kita berdoa dan bertobat sebab kalian merupakan manusia yang mempunyai nilai kehormatan yang besar dibandingkan seekor hewan, janganlah engkau melakukan hal seperti itu jika engkau tidak mau disebut sebagai hewan..
Selasa, 17 Juli 2012
Jumat, 08 Juni 2012
Pengalaman seorang anak yang berkata kepada ibunya: "Ibu lorong itu begitu gelap sekali". Kata ibunya: kamu takut nak? jangan takut, mari kita melihat gelap itu.. memandang dari luar memang menakutkan, jelek, bahaya & semuanya negatif.. mengalami langsung dan merasakan langsung mungkin jauh lebih indah.. masuk dan alami.. Jangan melihat dari luar apalagi dari kejauhan..
Kamis, 31 Mei 2012
Minggu, 06 Mei 2012
Berjanjilah wahai sahabatku bila kau tinggalkan aku
tetaplah tersenyum meski hati sedih dan menangis
kuingin kau tetap tabah menghadapinya
tetaplah tersenyum meski hati sedih dan menangis
kuingin kau tetap tabah menghadapinya
Bila kau harus pergi meninggalkan diriku
jangan lupakan aku
jangan lupakan aku
Semoga dirimu disana kan baik-baik saja
untuk selamanya
Disini aku kan selalu rindukan dirimu
wahai sahabatku
untuk selamanya
Disini aku kan selalu rindukan dirimu
wahai sahabatku
Rindukan dirimu
Rabu, 25 April 2012
Langganan:
Postingan (Atom)